Komisi VI DPR RI kembali mendalami usulan Penyertaan Modal Negara (PMN) tunai maupun non tunai yang diusulkan 5 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di antaranya, PT PLN (Persero), PT HK (Persero), PT LEN (Persero)/Defend ID, PT RNI (Persero)/ID Food, Perum LPPNI/Airnav Indonesia pada rapat dengar pendapat di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta.
Terkait dengan pengusulan PMN BUMN tersebut, Aria Bima mengingatkan BUMN-BUMN yang nantinya menerima suntikan dana PMN untuk dapat memberikan laporan secara berkala kepada Komisi VI sehingga Komisi VI nantinya dapat mengetahui dampak secara kooperatif maupun secara kinerja dari apa yang telah diberikan sebagai bagian dari fungsi pengawasan DPR RI.