Tampil dalam dialog Kabar Petang TVOne, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Aria Bima menegaskan bahwa tidak ada instruksi dari DPP PDI Perjuangan terkait pemasangan baliho di tengah kondisi pandemi Covid-19.
Aria Bima menekankan, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri justru memberikan instruksi agar semua kader melalui tiga pilar partai (eksekutif, legislatif, dan struktural partai) turun ke bawah, menyiapkan bantuan sembako, krisis vitamin, obat-obatan dan disinfektan dalam memerangi pandemi ini.
Sebanyak 128 anggota DPR RI dari PDI Perjuangan di masa reses dan Lebaran turun dalam satu tarikan nafas, membantu warga mengatasi kesulitan medis dan ekonomi akibat Covid-19.
Terkait baliho yang terpasang saat ini, Aria Bima menyatakan bahwa pesan ‘Kepak Sayap Kebhinekaan’ merupakan upaya menyatukan perbedaan. Jangan sampai di masa pandemi ini dinamika politik menjadi narasi perseteruan konflik.
Lupakan perbedaan yang ada, kita jalin kebersamaan. Jangan bicara perbedaan afiliasi politik, suku, agama dan ras dalam berjuang bersama atasi pandemi.
Bahwa ada resistensi terhadap baliho, kita pahami dan hormati. Tapi perlu dipelajari konteks dan kontennya bahwa pesan kebihinekaan dalam baliho itu hadir untuk menumbuhkan kebersamaan di tengah rencana demonstrasi besar-besaran mempertajam konflik di saat kita tengah bergotongroyong menyelesaikan persoalan bangsa pandemi Covid-19.
Selengkapnya di
Video selengkapnya di