Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menilai Jawa Tengah bisa menjadi Pusat Tembakau Dunia, dan perlunya pengembangan hilirisasi sehingga industri hasil tembakau tumbuh berkelanjutan dan memberi kontribusi maksimal bagi perekonomian. Hal tersebut disampaikan Ganjar saat berkunjung ke Gudang Tembakau Empatlima di Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Menurut Ganjar, Jateng memiliki potensi menjadi Pusat Tembakau Dunia karena banyak produksi tembakau berkualitas berasal dari wilayah ini. Salah satu daerah yang terkenal dengan icon tembakau kelas dunia adalah Temanggung, yang memproduksi Tembakau Srintil. Selain itu, tembakau dari Klaten dan Boyolali sudah menembus pasar ekspor. Ini potensi pertanian dengan produk unggulan, yang seharusnya mendapat perhatian dan dikembangkan agar dapat memberikan kontribusi maksimal bagi perekonomian negara.
Ganjar menjelaskan, Jateng memiliki potensi menjadi Pusat Tembakau Dunia karena memiliki benih yang bagus, produksi yang baik, yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Baik untuk industri rokok, industri kosmetik, industri farmasi, atau kebutuhan lainnya.
Ganjar pun menunjukkan keberpihakannya kepada petani. Dia meminta para pengusaha pupuk kimia maupun organik untuk memberikan kemudahan terhadap apa yang menjadi kebutuhan petani tembakau.