Peringatan Malam 1 Suro di Pura Mangkunegaran Solo

Jumat malam, 29 Juli 2022, bersama keluarga mengikuti acara Peringatan Malam 1 Suro di Pura Mangkunegaran Solo. Sebagai orang yang lahir dan dibesarkan di lingkungan tradisi Jawa yang kental, mengikuti prosesi Malam 1 Suro ini sebagai bagian untuk terlibat dalam merawat budaya para leluhur.

Acara dimulai dengan kirab Pusaka Dalem mengelilingi Pura Mangkunegaran.
 
Selama prosesi Kirab Pusaka Dalem, seluruh peserta tidak diperbolehkan memakai alas kaki dan berbicara. Ini bermakna manusia selalu berhubungan dengan bumi dan Tuhan.
 
Dalam konteks itu, manusia berhubungan dengan bumi dan berbakti kepada Tuhan yang Maha Kuasa dalam keadaan suci. Prosesi ini juga sebagai bentuk penguasaan diri agar tidak menimbulkan fitnah bagi orang lain.
 
Peserta kirab dan semedi dari kerabat, undangan dan masyarakat, harus memakai pakaian Jawa lengkap.
 
Busana itu dengan warna dasar cemeng (hitam) dhuwungan untuk laki-laki, serta pakaian Jawa nyampingan ukel tradisi Jawa cunduk penyu bagi perempuan.  Selain Pangeran dan Bupati Sepuh, tak dibolehkan memakai pakaian batik motif parang, lereng dan beludru.
 
Setelah pelaksanaan Kirab Pusaka Dalem, kegiatan dilanjutkan dengan prosesi semedi di Pendapa Agung dan Paringgitan Puro Mangkunegaran hingga Sabtu dini hari.
 
Prosesi semedi bertujuan agar manusia mengingat siapa dirinya sebagai makhluk ciptaan Tuhan dan sebagai bentuk kewaspadaan dari segala bentuk godaan dan perbuatan buruk.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *