Dalam Lokakarya Bincang Desa Pengembangan Inovasi Produk UMKM, sekaligus launching produk unggulan Desa Wisata Tamanmartani, Kalasan, Sleman, DIY, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Aria Bima menegaskan bahwa perekonomian yang terus membaik ini salah satunya diakibatkan oleh kemampuan UMKM untuk terus beradaptasi dengan berbagai bantuan dari pemerintah.
Sektor UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia, dengan kontribusi mencapai 57,24% dari total produk domestik bruto (PDB) Indonesia.
“Politik anggaran Komisi VI DPR memberi fokus kebijakan sangat besar, agar UMKM bisa bertahan dan melakukan recovery dengan baik pascapandemi,” kata Aria Bima.
Dalam RAPBN 2022, tema UMKM masuk dalam program perlindungan sosial untuk memperkuat fondasi kesejahteraan masyarakat, mengentaskan kemiskinan dan kerentanan, termasuk memperkuat daya ungkit UMKM dan dunia usaha agar mampu bangkit kembali dan berdaya tahan.