Soekarno adalah kepala negara pertama yang mengunjungi Kuba setelah kemenangan revolusi. Sebuah keputusan berani pada dekade 60-an saat kontes Perang Dingin.
Pada saat kedatangannya ke Kuba pada 13 Mei 1951, Perdana Menteri Kuba Fidel Castro saat itu menyambut Soekarno di bandara Havana. Dalam kunjungan bersejarah tersebut, mereka saling bertukar rasa kagum antara kedua pemimpin tersebut dengan adanya kesamaan prinsip independensi dan anti imperialis.
Saksikan testimoni Duta Besar Republik Kuba untuk Republik Indonesia H.E. Tania Velazquez López tentang Soekarno di Channel Badan Kebudayaan Nasional Pusat PDI Perjuangan.
Lagu:
Dari Sabang Sampai Marauke
Cipt. R. Suharjo
Orkestra & Paduan Suara BKN
Video selengkapnya di