Bung Karno merupakan Bapak Bangsa yang sosoknya disegani, bukan hanya oleh rakyat Indonesia tetapi juga oleh para pemimpin dari berbagai negara. Termasuk juga di wilayah Timur Tengah. Sosok yang identik dengan peci hitam ini sangat dikagumi dan dihormati di Timur Tengah.
Hal ini diungkapkan oleh Trias Kuncahyono, seorang wartawan senior dan penulis buku, pada talk show Episode 7 Bung Karno Series yang digelar Badan Kebudayaan Nasional Pusat (BKNP) PDI Perjuangan pada 7 Juni 2021 Pukul 16.30 WIB.
“Pada tahun 2003, tepatnya setelah peristiwa pecah perang Timur Tengah dan Saddam Hussein sudah jatuh, saya masuk ke Irak lewat Yordania. Di sana kami dihadang oleh 10-12 orang bersenjata, kemudian kami ditodong semua dengan senjata. Saat itu, saya berbicara saya wartawan Indonesia dan saya menyebutkan ‘Sukarno, Indonesia’. Tak lama dari situ orang-orang bersenjata tadi menyahut, ‘Ya, ya… Sukarno Indonesia’ dan begitu nama Sukarno disebut, mereka langsung menurunkan senjatanya,” kenang Trias.
Cerita itu menggambarkan begitu populernya nama Bung Karno di Timur Tengah. Selain hal itu, Trias menjelaskan, bukan hanya sekali ia selamat dengan membawa nama wartawan Indonesia dan Sukarno.
Kali lain, pada tahun 2013 di tengah demonstrasi di Istana Kepresidenan Mesir, di tengah hiruk pikuk demonstrasi, ada seseorang asing yang menudingnya. Pada saat itulah, nama Bung Karno menyelamatkan dirinya untuk kedua kalinya.
Trias juga menceritakan bahwa di Irak ada spesies ikan yang diberikan nama ‘Ikan Sukarno’. Ada juga cerita saat tahun 1959, pemerintahan Mesir di bawah pimpinan presiden Gamal Abdel Naser berencana untuk menutup Universitas Al-Azhar di Kairo.
Kala itu, Presiden Sukarno menelpon Presiden Gamal.
“Presiden Gamal, Anda sedang ngapain?” tanya Bung Karno. Lalu dijawab oleh Presiden Gamal, “Saya ingin menutup Al-Azhar.”
Bung Karno merespon jawaban itu dengan kalimat, ”Tidak sekalian menutup Sungai Nil, dan juga sekalian menutup pyramid?”
Alhasil, setelah berkomunikasi dengan Bung Karno, Universitas Al-Azhar tidak jadi ditutup
Peran Bung Karno pada negara-negara di Timur Tengah sangat besar. Khusunya kemerdekaan Indonesia sangat menginspirasi rakyat di Timur Tengah. Bagi rakyat Mesir, kemerdekaan Indonesia merupakan kemerdekaan juga bagi rakyat mesir. Dari mimpi Bung Karno yang anti kolonialisme dan imperialisme lah Masyarakat Timur Tengah menjadi terinspirasi dengan Bung Karno
Program ‘Talkshow & Musik’ BKNP PDIP dengan tema besar ‘Bung Karno Series’ hadir setiap hari pada bulan Juni pukul 16.30 WIB, tayang selama satu bulan penuh, dan dapat diikuti melalui kanal Youtube: BKNP PDI Perjuangan, Instagram: BKNPusat dan Facebook: Badan Kebudayaan Nasional Pusat.